Raja Ampat Wisata Surga dari Papua
Raja Ampat merupakan Pulau cantik mendunia kebanggan Papua. Pulau yang masih eksklusif bukan karena dikhususkan namun karena jarak dan biaya yang tergolong mahal untuk mencapainya.
Kepulauan Raja Ampat dahulunya memiliki empat kerajaan tradisional yakni Kerajaan Waigeo, Kerjaan Salawati, Kerajaan Sailolof dan Kerajaan Misool. Pulau Misol dan Waigeo adalah yang paling unggul! Kepulauan di kabupaten Raja Ampat terbagi atas empat pulau yakni Pulau Misool, Pulau Salawati, Pulau Batanta dan Pulau Waigeo serta pulau-pulai kecil lainnya. Hanya 35 pulau yang sudah berpenghuni, sementara pulau-pulau lainnya masih ada yang tidak berpenghuni serta belum punya nama. Apa yang menarik dari Raja Ampat? Mari kita kupas beberapa hal menarik mengenai Raja Ampat yang menjadi incaran banyak wisatawan ini!
Disukai Banyak Wisatawan, Tapi Sedikit yang Beruntung.
Ya, sesuai dengan subjudul di atas, Raja Ampat memang banyak diincar oleh wisatawan domestik dan internasional. Namun, hanya sedikit yang mampu mewujudkannya! Mengapa? Pertama karena butuh biaya yang tidak sedikit untuk menikmati pulau yang memiliki panjang pantai 4.860 km ini. Kedua, jumlah resort dan fasilitas yang masih terbatas sehingga biaya akomodasi sangat tinggi.
Bagi Anda yang berkesempatan mengunjungi Raja Ampat bisa melakukan aktivitas apa saja di sini?
1. Menikmati Keindahan Biota Laut
Nikmati pengalaman Diving yang tak terlupakan di Raja Ampat. Kecantikan terumbu karang dalam jernihnya air laut menjadi momen yang akan sangat berkesan bagi Anda.
Demi menjaga terumbu karang dalam laut, kegiatan diving dan mengambil foto di dalam air dibatasi. Kawasan terbaik untuk melihat terumbu karang adalah Selat Dampier yaitu selat antara Pulau Batanta dan Pulau Waigeo dan juga Kepulauan Misool Timur Selatan serta Kepulauan Kofiau dan juga Kepulauan Wayag.
2. Menyusuri Perkampungan Raja Ampat
Desa Sawing Rai yang berada di Pulau Sawing Rai adalah desa yang wajib Anda kunjungi, mengapa?Di sana Anda bisa menikmati pengalamn memberi makan ikan dengan adonan sagu dan kemudian ikan akan ‘menyerbu’ Anda. Selain itu, Anda bisa melihat burung cenderawasih di Bukit Manjai, Sawing Rai. Terdapat puluhan burung cenderawasih kecil, besar, merah ataupun belah rotan.
Masih banyak lagi yang bisa Anda lakukan di sini, termasuk mendaki, bermain di pantai dan tentu saja menikmati sunset khas Raja Ampat. Nah, Anda yang hendak berkunjung ke Raja Ampat perlu memerhatikan timing yang tepat. Sedikit tips, berkunjunglah pada September hingga Mei walaupun cuaca cukup panas pada saat itu. Sementara itu, di bulan Juni hingga Agustus kurang disarankan karena sedang angin kencang sehingga ombak bisa mencapai 4 meter.
Bagaimana Anda bisa mencapai Kepulauan Raja Ampat di Papua?
Satu-satunya transportasi yang bisa digunakan ke sini adalah transportasi laut. Anda bisa lebih dulu transit di Kota Sorong dan dari Sorong lanjut ke Pulau Waisai, Raja Ampat dengan kapal cepat yang berkapasitas sekitar 10, 15 ataupun 30 orang. Waktu tempuhnya adalah sekitar 1,5 jam hingga 2 jam. Biaya yang perlu Anda siapkan adalah sekitar 2 juta. Memang traveling ke Raja Ampat tergolong mahal, namun jangan khawatir, biaya tersebut sebanding dengan kepuasan yang Anda dapatkan dengan menikmati keindahan alam dan wisata bahari di Raja Ampat
.